Canon Expo 2011 merupakan salah satu acara terbesar Canon yang diadakan 5 tahun sekali dalam dunia Digital Imaging. Canon Expo 2011 yang telah dibuka di Shanghai pada 19 Mei merupakan rangkaian terakhir dari Tur Canon Expo yang setelah sebelumnya mengunjungi New York, Paris, dan Tokyo. Canon Expo 2011 di Shanghai ini juga menjadi penyelenggaraan pertama kali di Asia selain Jepang. Canon Expo 2011 mengambil tema “Unlimited Delight Canon Imaging” bertujuan untuk menampilkan secara lengkap seluruh jajaran produk digital imaging Canon serta teknologi masa depan yang telah dikembangkan dan tengah disempurnakan oleh Canon (19/5).
Canon secara khusus mengundang Irwan Kamdani, Presiden Direktur PT Datascrip selaku distributor digital imaging Canon di Indonesia, untuk ikut membuka Canon Expo 2011 di Shanghai bersama jajaran manajemen puncak Canon termasuk di antaranya Fujio Mitarai (Chairman & CEO Canon Inc.), Tsuneji Uchida (President & COO Canon Inc.), Hideki Ozawa (Managing Director Canon Inc. dan President & CEO Canon China Co. Ltd), dan artis internasional Jackie Chan (Canon Brand Ambassador.) Hal ini membuktikan pentingnya posisi Indonesia dalam kancah pasar Asia di mata Canon dan juga menunjukkan kepercayaan dan penghargaan Canon Group terhadap kinerja PT. Datascrip dalam memasarkan produk Canon dan mengembangkan merek Canon di Indonesia. Di Indonesia, baik Kamera Digital SLR, Kamera Saku, Camcorder, hingga Printer dan Scanner keluaran Canon sudah dikenal dan digemari sejak puluhan tahun silam.
Delapan Mega Pixel Display
Perangkat tampilan yang diperuntukkan bagi penggunaan industrial ini menggunakan panel LCD beresolusi tinggi, prosesor gambar berkualitas tinggi, dan sistem kendali pencahayaan tampilan yang dikembangkan oleh Canon. Dengan kualitas setinggi ini, perangkat tersebut dapat memberikan tampilan terbaik bagi penggunaan profesional seperti penyesuaian manajemen warna, pengecekan detail kualitas gambar dan video, serta tampilan gambar medis berkualitas tinggi.
Cross Media Station (Stasiun Lintas Media)
Perangkat ini bertujuan untuk mempermudah seluruh anggota keluarga atau grup tertentu di kantor untuk saling berbagai konten yang ada di masing-masing perangkat Canon. Stasiun lintas media ini secara otomatis mendeteksi jenis perangkat Canon yang ditempatkan di atasnya dan melakukan transfer konten serta pengisian daya baterai secara nirkabel, bahkan dapat langsung melakukan pencetakan foto melalui printer Canon. Perangkat yang dipamerkan pada Canon Expo 2011 ini dapat mengakomodasi hingga 3 alat sekaligus.
Mixed Reality
Teknologi optik untuk perangkat video tembus pandang pada HMD (Head Mounted Display) yang menjadi tampilan utama perangkat MR serta teknologi pemrosesan informasi video yang akurat dan presisi menjadi kekuatan Canon dalam pengembangan teknologi MR ini. “Saat ini Canon tengah menyempurnakan teknologi dengan titik fokus pada pemanfaatan dan aplikasi praktis seperti pengunaan di industri manufaktur, simulasi dan pelatihan di bidang desain, diagnosa medis, perencanaan arsitektur dan perkotaan, pendidikan, dan hiburan.
Multipurpose Camera & 4K Theatre
Ketika kini resolusi Full HD masih menjadi resolusi video tertinggi di industri video digital, Canon telah berhasil mengembangkan teknologi yang jauh lebih maju dengan diperkenalkannya kamera video beresolusi 4 kali Full HD yang merekam dengan kecepatan hingga 60 fps. Kamera ini menggunakan sensor CMOS hasil pengembangan terbaru dari Canon diserta prosesor gambar berkecepatan tinggi. Untuk menampilkan hasil video beresolusi setinggi ini, Canon juga memperkenalkan teknologi 4K Theatre. Tampilan berkualitas tinggi ini menggabungkan 4 unit projector WUX4000 yang disusun dalam konfigurasi dua kali dua (masing-masing dengan resolusi WUXGA 1920×1200).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar